JAKARTA | MATAMERDEKA.COM – Ratusan siswa Madrasah Aliyah Mathalibul Huda, Mlonggo Jepara, ambil bagian dalam peluncuran Gerakan Aksi Bergizi Serentak (GABS) pada Senin pagi, 12 Agustus 2024. Gerakan ini bertujuan untuk mencegah anemia dan meningkatkan gizi di kalangan remaja. Kegiatan GABS dimulai dengan senam pagi, diikuti dengan sarapan bersama, pemberian tablet tambah darah (TTD) kepada siswi, edukasi kesehatan, dan pemeriksaan hemoglobin.
Muh Tahsin, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, yang hadir mewakili Penjabat Bupati Jepara H. Edy Supriyanta, menyatakan bahwa kesehatan merupakan prioritas utama dalam pembangunan bangsa. Presiden Jokowi sering menyoroti pentingnya mengatasi stunting dan anemia sebagai bagian dari upaya nasional ini. Hadir juga dalam acara tersebut perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara, Dinas Kesehatan Jepara, dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Mlonggo.
Menurut Muh Tahsin, pemerintah Kabupaten Jepara bersama instansi terkait sedang berupaya keras menurunkan angka stunting di wilayah tersebut. Dia juga menekankan pentingnya pencegahan anemia, mengingat prevalensi anemia di Indonesia masih tinggi, di mana tiga dari sepuluh perempuan Indonesia mengalami anemia. Oleh karena itu, dia mengimbau remaja putri untuk disiplin meminum TTD.
“Saat ini, tingkat kepatuhan dalam meminum tablet tambah darah di kalangan pelajar masih rendah. Perlu adanya advokasi, mobilisasi di sekolah, koordinasi lintas sektor, serta pemantauan dan evaluasi yang berkelanjutan,” ujar Muh Tahsin.
Ia juga menekankan bahwa pencegahan anemia harus dilakukan sejak dini karena penyakit ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius dan memengaruhi kinerja belajar serta pencapaian prestasi siswa.
“Dalam kegiatan GABS ini, saya mengajak siswa untuk rutin melakukan sarapan bersama, minum tablet tambah darah, mengikuti edukasi kesehatan, dan melakukan pemeriksaan hemoglobin secara berkala,” tambahnya.
Selain itu, Muh Tahsin juga mengingatkan siswa untuk menjaga pola makan yang teratur dan bergizi serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) setiap hari. Menurutnya, langkah ini harus dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan.
Di sisi lain, Staf Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Jepara, Wahyu Handono, mengarahkan remaja untuk secara rutin memeriksa kesehatan mereka di Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja yang tersedia di Puskesmas terdekat.
(Joe)
